Breaking News

Lepas Kloter 16, Gubernur Al Haris: Pemprov Kucurkan Dana 32 Milyar Untuk Haji Domestik

TROPONGJAMBI - JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos. MH mengemukakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi menganggarkan dana untuk mendukung kegiatan ibadah haji, termasuk akomodasi bagi jemaah haji domestik dari Bandara Sultan Thaha Jambi ke Embarkasi Hang Nadim  Batam, setiap tahun 32 Milyar, kucuran dana tersebut menjadi bukti nyata bahwa Pemprov Jambi memberikan perhatian khusus kepada para jemaah haji Provinsi Jambi. Hal tersebut dikemukakan Gubernur saat Pelepasan Jemaah Calon Haji (JCH) yang tergabung dalam Kloter 16 BTH berjumlah 445 JCH yang terdiri dari Kabupaten Tebo 191, Kabupaten Sarolangun 239, Muaro Jambi  8 dan petugas haji 7 orang,  Provinsi Jambi Tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, bertempat di Asrama Haji Kota Baru, Kota Jambi, Sabtu (17/05/2025) pagi.

Dalam sambutan dan arahannya Gubernur Al Haris mendoakan jemaah haji agar selamat dalam perjalanan pergi dan kembali ke tanah air. "Semoga para jemaah haji Provinsi Jambi dalam melaksanakan haji selamat dalam perjalanan pergi dan kembali ke tanah air. Saya juga mendoakan agar jemaah haji menjadi haji mabrur dan mabrurah, yaitu haji yang diterima dan diterima oleh Allah SWT, " ucap Gubernur Al Haris.

Lebih lanjut, Gubernur  Al Haris juga menyampaikan doa agar jemaah haji tetap sehat selama perjalanan, baik saat berangkat maupun saat kembali ke tanah air. Ia juga berharap jemaah haji dapat menjadi agen perubahan positif di masyarakat setelah kembali dari ibadah haji nantinya. "Sebelum berangkat kita tidak henti-hentinya dan terus bersholawat kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW , karena atas kerinduan kita kepada beliau nabi Muhammad," ungkap Gubernur Al Haris.

Selain itu Gubernur Al Haris juga berpesan kepada jemaah haji yang berangkat, untuk tidak memikirkan hal-hal yang tinggal dirumah, berangkatlah dengan tenang, luruskan niat, ikhlaskan hati se mata-mata ingin mengharapkan ridho Allah SWT. "Hal utama yang harus dilakukan awali dengan meluruskan niat, artinya niat tulus dan ikhlas se mata-mata mengharapkan ridho Allah, dengan diikuti seluruh rangkaian haji, jangan pikirkan yang tinggal lagi," pesannya.

"Petugas haji wajib memberikan pelayanan terbaik dan fokus melayani jemaah haji, bukan hanya fokus pada ibadah pribadi. Tugas utama mereka adalah memastikan jemaah haji mendapatkan pelayanan yang optimal selama ibadah haji berlangsung," lanjutnya.

Dikatakan Gubernur Al Haris, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi terus berupaya dalam memperbaiki sistem pelayanan haji kepada jemaah. Ini menunjukkan kesediaan Pemprov Jambi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memenuhi kebutuhan jemaah haji. "Pelayanan haji yang baik sangat penting untuk memastikan jemaah haji dapat menjalankan ibadah dengan lancar dan nyaman. Pemprov Jambi akan terus melakukan yang terbaik bagi jemaahnya, tapi kalau masih ada kurangnya mohon di maafkan," kata Gubernur Al Haris.

"Kemaren kami bersama para bupati sudah menghadap Menteri, insya Allah pada tahun depan perpanjangan Run Way landasan pacu Bandara Sultan Thaha bisa ditambah 400 Meter lagi, artinya pesawat ukuran besar bisa mendarat disini, dan kita bisa menjadi bandara internasional dan kita bisa berangkat dari Jambi langsung ke Arab Saudi, kita tidak perlu lagi ke Batam lagi," tambahnya.

"Pemerintah Provinsi Jambi berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan jemaah calon haji, bekerja sama dengan stakeholder terkait untuk memastikan segala persiapan dan pengaturan telah terpenuhi dengan baik," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi sekaligus Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Haji Antara Provinsi Jambi Mahbub Daryanto menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada Gubernur Jambi Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani beserta jajaran pemerintah daerah yang telah menunjukkan perhatian dan dukungan luar biasa dalam penyelenggaraan ibadah haji. Menurutnya, dukungan tersebut merupakan wujud nyata darinya, selain pemerintah berkewajiban melakukan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan dengan menyediakan layanan administrasi, bimbingan ibadah, akomodasi, pelayanan kesehatan, keamanan dan hal-hal lain yang diperlukan oleh jemaah calon haji. "Pemerintah Provinsi Jambi dan pemerintah kabupaten kota juga memfasilitasi dari kabupaten, hingga Provinsi Jambi dan provinsi menfasilitasi ke Embarkasi Antara Batam," ujar Mahbub.*(Red)*

0 Komentar

© BERSAMA MEMBANGUN JAMBI - TROPONGJAMBI